Lanjut ke konten

Eksplorasi Jejak Pulau Bidadari dan Benteng Martello

Juli 31, 2025
pulau bidadari benteng martello

Pulau Bidadari dan benteng Martello merupakan destinasi wisata sejarah menarik yang terletak di Kepulauan Seribu. Kombinasi antara keindahan alam dan peninggalan kolonial membuat tempat ini layak masuk daftar kunjungan wisata Anda berikutnya.

Dengan perjalanan singkat dari Jakarta, pulau ini menghadirkan nuansa tropis dan ketenangan khas pulau kecil. Di balik panorama laut birunya, tersimpan cerita kolonial dari masa Belanda yang terpahat dalam benteng kuno tersebut.

Benteng Martello sendiri merupakan bangunan berbentuk melingkar yang menjadi saksi sejarah pertahanan maritim. Selain itu, pengunjung dapat menjelajahi reruntuhan yang kini tertutup pepohonan dan akar-akarnya yang eksotis.

Dengan demikian, wisata ke Pulau Bidadari bukan hanya tentang liburan pantai, tetapi juga pelajaran sejarah hidup. Selanjutnya, mari kita telaah lebih dalam tentang keunikan tempat ini dan segala daya tariknya.

Daya Tarik Utama Pulau Bidadari

Pulau Bidadari menyajikan panorama laut yang jernih dengan latar belakang pepohonan hijau. Wisatawan dapat bersantai di dermaga kayu atau menyewa sepeda untuk menjelajahi sudut pulau secara menyenangkan dan menyegarkan.

Selain pesona alam, pulau ini terkenal karena keberadaan benteng Martello yang ikonik. Struktur bundar tersebut mengundang banyak fotografer dan pecinta sejarah untuk mengabadikan momen di tempat yang penuh cerita ini.

Dengan pasir putih yang bersih dan udara laut segar, Pulau Bidadari juga cocok untuk liburan keluarga. Anak-anak dapat bermain bebas sambil mengenal sejarah benteng yang ada di sekitarnya secara edukatif.

Di sisi lain, tersedia juga vila terapung yang menghadap langsung ke laut. Pengunjung bisa menginap sambil menikmati matahari terbit atau sunset yang memukau, menciptakan pengalaman menginap yang tak terlupakan.

Selanjutnya, aktivitas seperti kayaking, banana boat, hingga memancing menjadi pelengkap liburan di Pulau Bidadari. Tak heran bila tempat ini terus ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun mancanegara.

Baca juga  Menyingkap Pesona Pantai Panjang Bengkulu yang Memukau

Sejarah Singkat Benteng Martello

Benteng Martello dibangun oleh pemerintah kolonial Belanda sebagai bagian dari sistem pertahanan pulau. Fungsinya adalah melindungi pelabuhan dari serangan musuh yang masuk melalui jalur laut di abad ke-17.

Struktur bangunannya melingkar dengan dinding tebal yang tahan meriam. Meskipun sudah banyak di makan usia, bentuk dan pola batu bata merahnya tetap tampak kokoh dan artistik sampai sekarang.

Dengan berkeliling di dalam benteng, wisatawan bisa merasakan suasana masa lalu. Di beberapa sudut masih tampak lubang meriam dan sisa-sisa penyangga bangunan yang di tinggalkan begitu saja oleh waktu.

Menariknya, Martello hanya dibangun di sedikit tempat di dunia. Salah satunya adalah di Pulau Bidadari, menjadikannya warisan arsitektur langka yang patut di jaga dan di lestarikan bersama.

Akhirnya, keberadaan benteng ini tidak hanya menambah nilai wisata, tetapi juga memperkaya pengetahuan sejarah bangsa. Wisata edukatif ini sangat cocok untuk pelajar maupun penikmat budaya kolonial.

Aktivitas Wisata di Sekitar Pulau

Berbagai aktivitas seru bisa di lakukan di Pulau Bidadari dan sekitarnya. Mulai dari snorkeling di perairan dangkal, hingga trekking ringan mengelilingi area benteng yang kini menjadi spot favorit pengunjung.

Di samping itu, tersedia kapal wisata untuk tur ke pulau-pulau kecil lainnya di Kepulauan Seribu. Misalnya, Pulau Onrust atau Pulau Kelor yang juga menyimpan situs bersejarah peninggalan zaman kolonial.

Untuk para fotografer, sunrise dan sunset di Pulau Bidadari menyajikan komposisi warna alami yang luar biasa. Pemandangan benteng tua berpadu dengan cahaya emas matahari menciptakan siluet yang dramatis.

Padahal tidak perlu peralatan mahal, cukup kamera ponsel dan waktu kunjungan yang tepat. Anda sudah bisa menghasilkan foto yang layak dipamerkan di media sosial atau blog pribadi Anda.

Baca juga  Fenomena Migrasi Burung di Taman Nasional Wasur

Selain itu, kegiatan outbound juga di sediakan untuk kelompok sekolah atau perusahaan. Paket edukatif dan rekreatif seperti ini menjadikan pulau sebagai lokasi favorit untuk gathering dan pelatihan luar ruangan.

Akses, Fasilitas, dan Tips Berkunjung

Pulau Bidadari dapat di capai dari Marina Ancol menggunakan speedboat sekitar 20–30 menit. Waktu keberangkatan tersedia setiap pagi, menjadikannya destinasi yang mudah di jangkau dari pusat kota Jakarta.

Fasilitas di pulau ini cukup lengkap, mulai dari penginapan, restoran, hingga pusat informasi wisata. Tersedia pula pemandu lokal yang siap menjelaskan sejarah benteng Martello dengan narasi menarik.

Sebelum berkunjung, pastikan Anda memesan tiket lebih awal saat musim liburan. Meskipun begitu, pengunjung tetap disarankan menjaga kebersihan dan tidak merusak situs bersejarah yang di lindungi tersebut.

Selanjutnya, bawa perlengkapan pribadi seperti sunblock, air minum, dan topi. Dengan persiapan yang tepat, Anda akan menikmati pengalaman wisata menyenangkan sekaligus memperkaya wawasan budaya lokal.

Rekomendasi Penginapan Terdekat

Jika ingin menginap di sekitar area, Anda bisa memilih cottage yang langsung menghadap laut. Cottage di Pulau Bidadari menawarkan kenyamanan dengan desain natural yang cocok untuk relaksasi total.

Selain itu, tersedia juga resort-resort di Marina Ancol sebelum menyebrang ke pulau. Beberapa di antaranya menyediakan paket lengkap dengan akomodasi, makan, dan tiket speedboat pulang-pergi.

Bagi Anda yang ingin sensasi berbeda, vila apung bisa menjadi opsi unik. Menginap di atas air dengan suara ombak lembut tentunya memberikan suasana yang berbeda dari hotel biasa di perkotaan.

Namun, pastikan untuk memesan jauh-jauh hari terutama saat akhir pekan. Unit penginapan terbatas dan sering kali penuh karena tingginya minat wisatawan terhadap destinasi ini setiap liburan tiba.

Baca juga  Wisata Pulau Pagang, Surga Tersembunyi di Sumatera Barat

Kuliner dan Oleh-Oleh Khas

Pengunjung bisa menikmati hidangan laut segar seperti ikan bakar, cumi goreng, dan kepiting saus Padang. Semua sajian diolah langsung oleh penduduk lokal dengan bumbu khas yang menggoda selera makan.

Di samping restoran, terdapat juga warung kecil yang menjual makanan ringan khas pesisir. Misalnya keripik ikan, otak-otak, dan es kelapa muda yang cocok di nikmati di tengah terik siang hari.

Sebagai oleh-oleh, Anda bisa membeli produk kerajinan tangan dari warga pulau. Ada gantungan kunci, miniatur benteng, hingga kaos bertema Pulau Bidadari yang menarik sebagai kenang-kenangan.

Dengan demikian, wisata Anda tidak hanya menyenangkan tapi juga turut mendukung ekonomi masyarakat sekitar. Belanja produk lokal menjadi cara sederhana tapi berarti dalam menjaga keberlanjutan wisata.

Menutup perjalanan, Pulau Bidadari dan benteng Martello memberikan pengalaman wisata sejarah yang unik dan berkesan. Perpaduan antara eksotisme alam dan peninggalan kolonial menjadikannya destinasi yang wajib di kunjungi di Kepulauan Seribu.

Banner Kiri
Banner Kanan